MA’HAD ALY AL-TARMASI, PACITAN-Syekh Muhammad Syadi Musthafa Arbasyi memberikan tips bagaimana cara mentahqiq manuskrib kitab.

Hal itu disampaikan saat memberikan materi dalam rangkaian kegiatan Muhadharah ‘Ammah dan Daurah Tahqiq Turats yang digelar oleh Ma’had Aly Al-Tarmasi Perguruan Islam Pondok Tremas, Arjosari, Pacitan, Jawa Timur, Jumat (9/9/2022).

Syaikh Syadi mengungkapkan mentahqiq bukanlah ilmu yang bersifat dharuri melainkan amaliyah atau praktek, dengan demikian dapat dilakukan oleh semua orang.

Dauroh Tahkik Bersama Syaikh Sadi (Foto:Istimewa/ Merdia MAT)

“Namun yang dibutuhkan adalah sebuah usaha yang cukup berat, mulai dari penguasaan ilmu Bahasa Arab yang meliputi tata bahasa, seperti Nahwu dan Sharaf,” katanya.

Selain itu, Syekh Syadi juga mempraktikkan bagaimana cara mentahqih Kitab ‘Inayatul Muftaqir Bima Yata’allaqu Bisayyid al-Hidhr salah satu karya Syekh Mahfudz bin Abdullah Al-Tarmasi.

“Selain keilmuan yang mumpuni seorang muhaqqiq juga harus amanah dan benar-benar bersabar untuk muthalaah kitab. Karena yang dibutuhkan adalah ketelitian, yakni mengecek huruf per huruf, kata per kata, dan kalimat per kalimat,” jelas Syekh Muhammad Syadi Musthafa Arbasyi dari Damaskus. (*)

Leave a Comment